Foto : Istimewa
Festival Majalengka Youth Creation di Bendung Rentang Jatitujuh Majalengka
MAJALENGKA – macakata.com – Untuk pertama kalinya, even festival yang dimotori langsung oleh Pemda Majalengka digelar di wilayah pesisir, yakni di Bendung Rentang Jatitujuh.
Even yang bernama Festival Majalengka Youth Creation ini, nantinya akan menjadi even rutin tahunan. Rencananya, tahun depan even ini akan digelar di wilayah Majalengka bagian selatan.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan,H. Gatot Sulaeman, melalui Kasi Promosi dan Pemasaran, Budi Adhinugraha mengatakan even festival yang melibatkan para komunitas ini menampilkan beragam performance, stand wisata kuliner, handycraf dan kesenian lokal, juga mendatangkan talen dari wilayah lain.
“Kami sengaja menggelar di sini, tak di pusat kota, supaya wilayah lain di Majalengka, seperti di Jatitujuh ini bisa tereksplor dengan baik. Tahun depan rencananya di wilayah Majalengka bagian selatan,” ujarnya, saat ditemui di sela-sela kegiatan, Sabtu, 23 November 2019.
Budi menambahkan Festival Majalengka ini digelar selama tiga hari dari tanggal 22 hingga 24 November 2019. Selama ini, Majalengka terkenal dengan seni pertunjukan dan pentas seni yang beragam. Namun itu agendanya hanya milik para komunitas yang sudah lebih dulu eksis di kancah nasional maupun dunia.
”Jadi mulai tahun ini, Pemda sudah punya agenda festival. Ini semua demi promosi wisata Majalengka,” ungkapnya.
Sementara itu, Bupati Majalengka, melalui staf ahli, Hendra dalam pembukaannya mengatakan diharapkan dengan adanya even festival ini Majalengka akan semakin intens menampilkan beragam potensi yang ada di kota angin.
“Sehingga, ke depan, Majalengka punya ikon lainnya, yang terus dilestarikan dan potensinya semakin terangkat.serta pengunjung wisatawan semakin banyak.” tandasnya.
Sementara itu sejumlah warga, terutama para remaja terlihat antusias menyaksikan sejumlah pertunjukan seni. Mereka pun melihat-lihat stand kuliner, handycraft dan beragam potensi hasil kreatifitas anak-anak Majalengka.
“Kami jadi terhibur. Serta tidak harus jauh-jauh ke wilayah kota,” ungkap sejumlah remaja.
Selain stand kuliner, ada juga suguhan stand mobile kopi, yang menyediakan seduhan kopi racikan asal Majalengka. Sehingga, tongkrongan mengasyikan dengan suguhan seni budaya di Bendung Rentang Jatitujuh itu tampil lebih berkesan ala urban dan kekinian. ( Rich)
Comment here