Persiapan Menyambut Ribuan Jemaah Haji di Bandara Kertajati
MAJALENGKA – macakata.com – Menjelang diberlakukannya embarkasi haji di Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati Majalengka, masih ada fasilitas yang kurang. Untuk itu, Komisi delapan anggota DPR RI menyarankan secara tegas, supaya pihak bandara segera mempersiapkan fasilitas tambahan seperti toilet fortable (WC yang bisa digeser dan dipindah-pindah).
Selain toilet, fasilitas tambahan lainnya, seperti jalur khusus atau fastrek dan ruang tunggu tambahan juga harus dipersiapkan.
Demikian hal ini disampaikan ketua rombongan kunjungan kerja komisi 8 DPR RI, Mukhlas Sidiq usai mengunjungi Bandara Kertajati dan berbincang dengan pimpinan BIJB, Jumat siang, 31 Januari 2020. Penekanan adanya usulan penambahan toliet fortable ini, juga diungkapkan Anggota DPR RI Komisi VIII lainnya, yakni Sellly A. Gantina. Pihak komisi VIII ini menekankan BIJB supaya segera mempersiapkan segala sesuatunya.
“Toilet fortable itu sangat penting. Jemaah haji harus nyaman. Ribuan jemaah haji, apalagi yang sudah lanjut usia, pasti akan mencari toilet. Sementara kami lihat, dalam setiap kamar mandi/toilet, ada saja yang macet airnya,” ungkap Mukhlis.
Mukhlis menambahkan kenyamanan jemaah haji yang lanjut usia setelah turun dari pesawat terbang harus selalu terus diutamakan. Secara keseluruhan keputusan pemerintah pusat menetapkan BIJB Kertajati ini sebagai embrkasi haji, adalah keputusan yang tepat untuk menghidupkan bandara ini.
“Namun, kami sarankan dan tegaskan pihak bandara dan manajemennya, harus segera menyiapkan hal-hal teknis, tapi cukup penting untuk kenyamanan para jemaah haji. Yakni soal toilet fortable,”ujarnya.
Anggota DPR RI lainnya, Selly A. Gantina menuturkan embarkasi haji di BIJB Kertajati ini akan dikunjungi puluhan ribu jemaah haji dari berbagai wilayah. Bukan hanya Jawa Barat, akan tetapi, juga Jawa Tengah. Persiapan penambahan toilet fortable untuk memudahkan para jemaah haji merupakan langkah yang harus diambil oleh manajemen bandara.
“Toilet harus ditambah. Bukan satu dua, tapi puluhan. Harus ada di setiap titik yang memungkinkan para jemaah haji mendatanginya dengan mudah,” tandasnya.
Senada, Anggota DPR RI lainnya, Maman Imanulhaq mengatakan pemerintah pusat telah menetapkan bahwa mulai tahun 2020 ini, BIJB Kertajati menjadi embarkasi haji. Untuk itu segala sesuatunya, termasuk penambahan fasilitas umum toilet fortable mutlak merupakan kebutuhan yang harus ada di Bandara Kertajati ini.
“Kenyamanan jemaah haji harus diutamakan. Ini demi kebaikan semuanya. Puluhan ribuaan jemaah haji dari berbagai wilayah akan hadir di sini.” ujarnya.
Sementara itu, pihak BIJB Kertajati, akan segera menindaklanjuti usulan dan saran masukan yang disampaikan anggota DPR RI Komisi delapan itu. Akan tetapi, pihak bandara, juga meminta agar akses tol Cisumdawu segera dirampungkan. Hal itu bertujuan untuk meramaikan bandara selain musim haji. (MC-02)
Comment here