MAJALENGKA – macakata.com – Hingga hari ini, Kamis, 29 Oktober 2020, masih banyak warga ditemukan tak menggunakan masker, jika beraktifitas di luar rumah.
Situasi ini, salah satunya terlihat di jalan raya Kadipaten-Majalengka Kota, tepatnya di dekat Pengadilan Agama yang juga berdekatan dengan Mako Polsek Panyingkiran.
Oleh karenanya, Polsek Panyingkiran mengingatkan warga dan pengendara sambil melakukan Operasi Yustisi. Dalam operasi tersebut, memang ditemukan masih banyak pelanggar penerapan protokol kesehatan khususnya penggunaan masker.
“Masih cukup banyak warga dan pengendara yang terlihat tak memakai masker. Kami ingatkan pengendara tentang pentingnya selalu kenakan masker saat keluar rumah,” ungkap Kapolsek Panyingkiran, IPTU. Suparnanto.
Kapolsek menambahkan Pos Operasi Yustisi ini sengaja digelar di jalan Raya Siliwangi depan Kantor Kecamatan Panyingkiran sebelah Mapolsek Panyingkiran. Pihaknya melibatkan personel gabungan yang terdiri Polri 12 anggota, Satpol PP 1 anggota, instansi lain 2 anggota.
“Kami ingatkan juga, warga yang hanya menggantungkan maskernya di leher, supaya mereka memakainya dengan benar. Menutupi mulut dan hidung,” ungkapnya.
Kapolsek menjelaskan, seluruh petugas yang terlibat dalam operasi yustisi itu, melakukan penertiban terhadap warga yang tidak memakai masker dan tidak benar menggunakan masker. Serta tentang pentingnya menjaga jarak, mencuci tangan setelah beraktifitas dan menghindari kerumunan.
“Rata-rata alasan mereka yang tak memakai masker itu, karena faktor lupa. Bahkan sudah sering terjaring.” ujarnya.
Kapolsek juga memberikan himbauan, dan mengedukasi warga, tentang bahaya yang mengintai ketika tidak memakai masker di tengah pandemi Covid-19. Selanjutnya warga pelanggar ini diberikan sanksi pilihan, mulai dari push up, bernyanyi lagu wajib Indonesian Raya dan mengucapkan Pancasila.
“Warga ini kebanyakan memilih sanksi hukuman push up. Setelah itu, kami berikan masker sebagai upaya pencegahan covid 19.” tandasnya.
Sementara itu, belasan orang warga yang kedapatan tak memakai masker mengaku malu, mereka berjanji akan selalu mengenakan masker setiap kali keluar untuk beraktifitas di luar rumah.
”Guna mendukung upaya pemutusan virus Covid 19, saya siap untuk melaksanakan protokol kesehatan seperti memakai masker. Tadi saya pilih Push Up. Lalu diberi masker oleh pak Palisi,” ujar pengendara motor yang terjaring operasi yustisi. (hrd)
Comment here