GAYA HIDUPLifestyle

Artis Terkenal dan Minuman Tradisional Menyehatkan

Oleh : Imron

MACAKATA.COM- ‎Minuman tradisional yang dibuat dari campuran rimpang jahe, sereh, Lemon, kayu manis dan rimpang lain yang biasanya dijadikan bahan untuk jamu-jamuan, seringkali luput dari perhatian kita.

Kabar baiknya, minuman tradisional ini kayak manfaat dan mengandung unsur kesehatan. Orang-orang kaya berprestasi, artis terkenal dan aktor hebat, justru lebih memilih minuman tradisional untuk konsumsi minumannya.

Kenapa? Karena tanpa bahan pengawet, tanpa zat-zat berbahaya lain, sehingga sangat aman untuk dikonsumsi. Tak usah jauh-jauh pada artis dan aktor terkenal, tanya saja pada mereka yang cantik dan ganteng serta bugar, dan pandai merawat diri di sekitar kita, jawabannya, hampir pasti selalu menggunakan, atau memanfaatkan bumbu-bumbu yang ada di dapur.

Jika beli di kafe dan kedai, harganya memang sedikit agak mahal. Tetapi jika melihat dari bahan-bahan yang kemudian dicampur, diracik secara pas dan takaran yang seimbang, hasilnya cukup sepadan dengan investasi kesehatan tubuh.

Orang kaya bilang, investasi yang sangat berharga adalah kesehatan itu sendiri. Uang memang juga sangat penting, tetapi kesehatan dan rasa sehat yang dimiliki saat ini, itu lebih penting lagi.

Betul bahwa kesuksesan harus dikejar. Karena disitulah letak harga diri seseorang. Dihargai dan dihormati teman, saudara dan keluarga, ketika kita atau seseorang mengantongi banyak uang.

Namun, sebelum semuanya itu menjadi ambisi yang salah kaprah, jangan lupa, bahwa kita pun perlu bersyukur. Bersyukur atas nikmat kesehatan yang diberikan, yang dirasakan saat ini.

Kesehatan dari minuman tradisional yang dikonsumsi, menjadi salah satu alternatif menangkal gengsi untuk tak mengkonsumsi makanan dan minuman luar, yang datang menggerus potensi UKM lokal.

Potensi lokal yang berasal dari cara-cara tradisional kerap diadopsi oleh mereka yang punya modal. Kakap-kakap besar yang mereka sebut investor luar, cukuplah bagi mereka yang sangat ambisius mendulang harta kekayaan melimpah.

Tetapi jangan lupa, teman-teman kita yang punya UKM lokal juga perlu diberdayakan, perlu terus disuport untuk melambungkan produk lokalnya, supaya menasional dan menginternasional.

Bukankah akan terasa enak didengar dan senang dilihat, jika produk dari desa dan kampung ada di luar negeri? Produk lokal asal kampung Majalengka Jawa Barat, misalnya, nongkrong di kedai dan kafe-kafe kelas dunia.

Semoga dan tersemogakan. Memang sudah ada. Datanya saya tak tau pasti. Takut salah jika disebut di sini. Lagian, mereka tidak pernah terbuka dalam hal data. Padahal, sudah diminta, padahal sudah dijelaskan bahwa data UKM bukan rahasia negara. Tapi mereka seolah menolak dengan ungkapan halus alasan klasik. “Harus seijin pimpinan”.

Pimpinan yang mana yang dimaksud? Birokrasi terkadang ribet dan sengaja dibikin sulit untuk hal-hal yang sepele semecam itu. Tentu saja, mereka punya jawaban pintar untuk mengelak. Mereka dibentengi oleh teori-teori dan konsep, berlindung dibalik atasan dan aturan yang makin banyak bertumpuk. (****)

Penulis adalah pengelola rumah baca, senang traveling.

Comment here