MAJALENGKA – Menteri Agama Republik Indonesia mengajak umat Kristiani untuk memaknai Natal tahun 2025 ini sebagai panggilan untuk kembali merawat keluarga, tempat pertama dimana kasih, iman dan harapan dilahirkan.
Menag menegaskan bahwa keluarga adalah jantung kehidupan berbangsa. Dari rumah-rumah yang utuh dan penuh kasih, lahir gereja yang kuat, masyarakat yang rukun dan Indonesia yang ber pengharapan.
Meneladani ajakan Menag RI, Gusdurian Majalengka pun tak mau ketinggalan. Gusdurian Majalengka bersama IPPNU melaksanakan safari natal ke gereja.
Aktivis muslim Majalengka yang konsen mengkampanyekan kedamaian dan keberagaman serta saling menghormati antar agama maupun seagama serta beda keyakinan ini, mendatangi Gereja GKP Bethesda dan Gereja Katolik di wilayah Kecamatan Kadipaten Kabupaten Majalengka.
Koordinator Komunitas Gusdurian Majalengka, Intan Damayanti mengatakan pihaknya bersama aktivis lainnya mengucapkan Selamat Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 untuk umat Kristiani khususnya di wilayah Kabupaten Majalengka.
“Kami mendoakan semoga damai Natal membawa kasih, pengharapan, dan sukacita, ” ujarnya, Jumat, 26 Desember 2025.
Intan menambahkan, sebagai muslim ia punya pandangan bahwa perbedaan keyakinan maupun perbedaan agama harus tetap dijaga nilai-nilai kedamaian dan silaturahmi nya.
“Tahun baru harus menjadi langkah baru yang penuh berkah, kesehatan, dan kebahagiaan. Mari saling menguatkan, menghargai dan menjaga persaudaraan dalam keberagaman, ” ungkapnya.
Hal senada diungkapkan aktivis IPPNU Majalengka, Fiki Hasbiyanti mengatakan, saling menjaga persaudaraan dengan silaturahmi untuk menjaga perdamaian merupakan hal yang perlu terus diapresiasi.
“Islam juga sama mengajarkan perdamaian dan saling menghormati antar sesama, ” ucapnya. (Acil Erik)
Comment here