Dari 33 provinsi hanya Jawa Barat yang mendapatkan predikat WBK menuju WBBM
CIREBON – macakata.com – Dari 33 provinsi se-Indonesia, hanya satu yang mendapatkan predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) yakni Jawa Barat. Itu tahun 2019 lalu. Jawa Barat juga mendukung penuh untuk menyandang predikat Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). Untuk itu target tahun 2020 ini, semua satuan kerja di kantor lapas wilayah Jawa Barat harus berpredikat WBK.
Hal ini ditegaskan Kepala Kantor Wilayah Hukum dan Ham Jawa Barat, Liberty Sitinjak saat berkunjung ke Lapas Narkotika kelas II A di Gintung Tengah Kecamatan Ciwaringin Kabupaten Cirebon, Rabu, 05 Februari 2020.
”Untuk tahun 2019 lalu, hanya Jawa Barat yang berpredikat WBK. Untuk itu tahun 2020 semua satker lapas ditarget harus menyandang predikat WBK. Dan kami oftimis,”ungkapnya.
Liberty juga mengundang langsung kepala daerah (bupati dan walikota) untuk menghadiri suatu pertemuan yang akan membahas lebih intens zona integritas WBBM. Kehadiran kepala daerah dalam pertemuan tersebut harus dihadiri langsung dan tak bisa diwakilkan.
“WBBM itu adalah perubahan mindset, bukan penampilan. Oleh karenanya, kami akan mengundang Bupati dan Wali Kota secara langsung dan tidak mewakilkan. Harus hadir secara langsung,” ungkapnya.
Liberty Sitinjak berharap agar semua birokrasi saling mengkoreksi dan mengingatkan.
“Kami harapkan saling koreksi namun tanpa mencederai.” tandasnya.
Sebelumnya berlangsung aksi deklarasi janji kinerja dan pencanangan pembangunan zona integritas wilayah birokrasi bersih dan melayani (WBBM) tahun 2020. Para petinggi lapas, Bupati, Ketua DPRD dan BNN Cirebon melakukan tanda tangan. Acara ini berlangsung di aula pertemuan lembaga pemasyarakatan narkotika kelas II Cirebon.
Bupati Cirebon, Imron Rosadi mengatakan pihaknya mengapresiasi dan mendukung sepenuhnya untuk penyelanggaraan birokrasi yang WBK dan WBBM.
Ketua DPRD Cirebon, Luthfy mengatakan hal yang sama. Selama itu untuk kebaikan dan hal-hal yang positif, maka pihaknya juga akan mendukungnya.
Terpisah, Ketua BNN Kota Cirebon, Yaya Satya mengatakan setiap bulan pihaknya mempunyai agenda keliling setiap lapas yang ada di wilayah Cirebon. Bahkan dalam waktu dekat, akan segera merajia apotek-apotek yang menjual obat-obatan psikotropika.
“Dalam waktu dekat kita akan sidak ke semua apotek. Ada beberapa apotek yang kita duga menjual obatan-obatan jenis itu.” ungkapnya. ( MC-03)
Comment here