FunKREATIFScience

Sketsa Rumah Dalam Kolam Renang Raksasa

Denah Rancang Rumah

Oleh : Shelby AR

Konsep Arsitektur yang Sangat Unik

MACAKATA.COM – Jumlah rumah unik yang ada di dunia memang belum mencapai ribuan. Tetapi, rumah rumah unik dan mengesankan itu faktanya memang ada.

Rumah Pohon di kita juga ada, di Indonesia masksudku, di wilayah bagian timur Indonesia. Masih ada hingga kini. Sementara di Mexico City ada rumah kerang raksasa dengan desain kreatif yang sangat mirip kerang.

Juga ada rumah batu di atas batu di Serbia. Ada pula rumah batu di Portugal, dengan dinding dinding yang memang mirip batu. Seperti daging kelapa yang sudah diambil air dan daging kelapanya, lantas, rumah batu ini diisi kasur dan ranjang serta perabotan lainnya.

Ada juga rumah berbentuk piring UFO di Perancis. Di Jepang apalagi, negara dengan penganut budaya paling kental itu pun punya rumah transfaran. Semua dindingnya terbuat dari kaca, tembus pandang. Akan sangat kesulitan jika kau pengagum James Bond, yang selalu bercinta dengan pasangannya ketika melaksanakan misinya. Jadi jangan buat rumah dengan konsep kayak gini, harganya juga super mahal.

Rumah perosotan di Jepang juga ada. Rumah perosotan membuat si pemiliknya serasa seperti anak kecil seumur hidupnya. Seperti halnya perosotan, maka sebelum meluncur turun, ada tangga untuk menaiki lantai dua dan tiga, untuk selanjutnya meluncur turun ke bawah. Di Tiongkok, ada rumah berbentuk piano.

Selain itu ada rumah dengan konsep menyatu dengan alam sekitarnya, dalam bahasa kerennya ini disebut “Bio-Architecture”, contohnya Rumah Air Terjun di Pennsylvania Amerika Serikat. Rumah di Atas Sungai, ada di London.  Di kita, Indonesia, juga sudah banyak yang buat. Itu seperti rumah terapung, kabin-kabin yang dibuat di atas pantai atau sungai yang lebar. Di kita juga banyak, orang Kalimantan dan Sulawesi sana juga punya. Bedanya, hanya tentang bentuk arsitektur dan desainnya, juga kemewahan yang meliputinya. Itu semua tergantung ada banyak uang atau tidak, untuk membuatnya.

Nah, baru-baru ini, anak tetangga saya, mungkin juga dibantu ayahnya, membuat konsep Rumah yang dibangun di dalam kolam renang raksasa. Di dalam kolam renang yang seukuran lapangan sepak bola standar internasional itu (setelah saya mengorek informasi tentang luas kolam yang dimaksud dalam sketsa itu) ada tergambar empat rumah, dua rumah ada tertulis rumah istri pertama dan kedua. Satu rumah lainnya rumah untuk anak-anaknya. Satunya rumah tanpa nama. Mungkin rumah si pembuatnya yang punya uang.

Gaes, itu memang masih imajinasi, tapi itu imajinasi tingkat tinggi. Saya sampai tersenyum senyum dan lama-lama ngakak. Konsep buat rumah yang sangat bagus. Nakalnya ada, karena di sana ada rumah istri pertama dan rumah istri kedua.

Yang lebih mencengangkan lagi, yakni di dalam kolam renang itu, juga ada taman atau kebun. Gaes, itu seperti terumbu karang dalam lautan, luar biasa istimewa sekali sketsa atau konsep buat rumah dalam kolam renang raksasa itu.

Lebih gila lagi, Gaes, di sisi kiri kanan di semua sisi kolam renang raksasa berbentuk bulat itu, juga ada kandang Srigala, kandang Iron Man, kandang Kingkong dan kandang Gajah. Ini betul-betul sebuah konsep rumah yang elegan. Saya jadi teringat film Jumanji, Avenger, juga film bernuansa fiksi ilmiah lainnya.

Namun, meskipun begitu, jika toh memang mau benar-benar direalisasikan ke dunia nyata, maka untuk sampai ke rumah dalam kolam renang raksasa, yang kedalamannya kita sebut saja, sepuluh meter, seperti kebanyakan kedalaman sumur-sumur di sekitar rumahku.

Taruhlah contohnya segitu saja kedalamannya, maka, rumah dalam kolam raksasa itu harus punya aliran oksigen dan aliran karbondioksida yang sangat lancar. Kita makhluk bernafas yang butuh oksigen. Sirkulasi antara pergantian udara ini harus masuk ke rumah dalam kolam renang raksasa tersebut.

Juga, harus ada tangga atau lift untuk sampai, masuk dan keluar rumah itu. Tetapi, rumah ini memang benar-benar aman dan keren. Karena kandang-kandang yang dilengkapi dengan hewan dan baju jirah Iron Man, telah siap untuk megamanakan siapa saja pencuri atau penjahat yang akan masuk rumah itu.

Rumah dalam kolam renang reksasa itu juga harus berlapis kaca dan beton. Lapis kaca untuk melihat bintang bintang langit jika malam hari tiba.

Juga, kalau mau lebih ekstrem, maka kolam renang raksasa dengan kedalaman sepuluh meter itu juga harus diisi dengan hiu atau piranha. Menyenangkan bukan, sekaligus mendebarkan! atau semua hewan hewan yang bisa hidup di air kolam renang itu, masukan saja sebagai hiasan.

Itu hanya imajinasi yang terkonsep dalam gambaran sketsa. Kalau mau mewujudkannya, tentu butuh milyaran atau trilyunan rupiah. Tapi setidaknya, tulisan saya ini, ataupun sketsa hasil buatan anak tetangga saya itu, merupakan konsep yang bisa dan dapat direalisasikan. Alasan logisnya, ini bukan soal sumbangan uang dramatis, yang mau disumbangkan untuk penanganan Covid-19 itu. Lantas kesininya, uang itu tidak ada. Sketsa ini merupakan sebuah konsep real yang imajinatif. Konsep ini bukan uang dua trilyun yang mau disumbangkan.

Sebagai catatan, saat ini negara Singapura yang luas negaranya seukuran Kota Jakarta, sedang membangun kota dalam tanah. Singapura tidak sendirian, Hongkong dan Taiwan juga berencana membangun kota di dalam tanah.***

 

Penulis adalah ibu tumah tangga, suka baca novel. Pembaca dan pengelola perpustakaan

Comment here