MAJALENGKA – Adanya trend keahlian gambar teknik dan pengelasan yang wajib dimiliki para pelamar kerja untuk bidang yang bergerak dibidang pengelasan dan engineering, menjadi perhatian himpunan mahasiswa Teknik Mesin Universitas Majalengka (Unma).
Sehingga, untuk mengawali program kerja tahun 2025, himpunan mahasiswa Teknik Mesin Universitas Majalengka, menggelar dua lomba yaitu lomba gambar teknik dan las untuk tingkat SMA/SMK sederajat, selain untuk promosi fakultas teknik.
“Alhamdulillah tahun ini diawali kegiatan yang dilaksanakan oleh teknik mesin ada dua lomba yaitu lomba gambar teknik dan lomba las,” ujar Dekan Fakultas Teknik Universitas Majalengka, Donny Susandi, di ruang kerjanya, Sabtu (8/2).
Khusus yang sedang berjalan kata Donny, yaitu lomba gambar teknik dan lomba las, yang digelar untuk siswa SMA/SMK, dengan peserta dari Indramayu Kuningan, Sumedang, serta dari Bogor.
“Ada sekitar 17 sekolah dari berbagai kabupaten/kota. untuk lomba gambar digelar di lab gambar multimedia yang ada di fakultas teknik, juga ada di Lab Workshop yang digunakan untuk lomba las,” ungkap Donny
Donny berharap, Kegiatan tersebut diharapkan akan memperluas, jaringan Unma khususnya fakultas teknik prodi Teknik mesin dikalangan masyarakat
“Juga ingin mendorong peningkatan sumberdaya manusia khususnya para SDM diusia sekolah menengah, supaya memiliki kompetensi memadai ketika mereka lulus sekolah, dari sekolah karena disiapkan untuk siap kerja, dengan adanya kompetensi ini akan meningkatkan kompetensi mereka,” pungkasnya.
Sementara, Dosen Program Studi Teknik Mesin, seklaigus Pembina Kemahasiswaan Prodi Teknik Mesin, Asep Rahmat menambahkan, lomba menggambar teknik dan lomba las yang digelar satu hari tersebut merupakan tahun ke empat.
“Ini program kerja himpunan mahasiswa teknik mesin untuk melakukan teknik promosinya, melalui inovasi dan kreasi dari menggambar dan pengelasan, kita mengambil juri yang memiliki kompeten, yaitu dari wilayah III Cirebon jurinya ada di BLK kabuoaten Cirebon yang kebetulan teknisi bidang pengelasan hanya ada di BLK Cirebon,” tandas Asep
“Peserta lomba yang hadir datang dari Indramayu, Kuningan Sumedang ,Cirebon dan Bogor, ada 10 sekolah yang melakukan registrasi, dari 17 sekolah yang mendaftar,” tambahnya.
Asep menyebut, untuk pemenang pertama hingga ketiga, baik lomba menggambar teknik maupun pengelasan akan mendapatkan gratis pendaftaran kuliah di fakultas teknik dengan bebas mengambil jurusan apapun, selain mendapat uang pembinaan dan piagam.
Sedangkan salah satu peserta lomba asal SMKN 1 Gunung Sindur Kabupaten Bogor, Biashinta Meredit yang merupakan pelajar kelas XII teknik permesinan mengaku senang bisa ikut berkompetisi dalam lomba yang digagas Himpunan mahasiswa fakultas teknik Unma.
“Ini lomba kedua saya, Alhamdulillah dari waktu yang diberikan panitia sekitar 90 menit, saya bisa menyelesaikan sekitar 45 menit lebih, masih ada sisa waktu sekitar 40 menit, untuk lomba gambar teknik,” ungkap Bia.
Bia mengaku, dengan ikut lomba ia bisa merasakan atmosfer lomba dan lebih mengasah mental dibandingkan dengan mengerjakan tugas.
“Motivasi ikut: lomba biar tau atmosfer lomba, biar berkembang, lomba dan tugas berbeda ya, kalau lomba lebih memacu mental kita, semoga menang,” harapnya.
Senada dengan Bia, kepala program kompetensi teknik permesinan SMKN 1 Gunung Sindur, Mansyur mengaku Keikutsertaan peserta dari sekolahnya adalah untuk motivasi bagi anak didiknya untuk ikut berkompetisi dalam lomba gambar.
“Harapannya kegiatan-kegiatan seperti ini bukan hanya di wilayah KCD III ya, saya dapat informasi dari Polman yang pernah ikut juga, Alhamdulillah support kepala sekolah bagus, sehingga sekolah kami bisa ikut berkompetisi, dan semoga berhasil,” tandasnya. (Echa).
Comment here