Khusus untuk Warga Kawunghilir Khususnya yang Punya Anak Sekolah SLTP
MAJALENGKA – macakata.com – Kepala Desa atau Kuwu Kawunghilir Kecamatan Cigasong Kabupaten Majalengka bunda Hj. Yosa Novita mengadakan berbagai kegiatan sosial, diantaranya memberikan santunan untuk anak anak yatim piatu dan melaksanakan acara khitanan gratis serta pengobatan gratis untuk warga Kawunghilir.
Acara yang bermuatan amal dan berbagi dengan warga Desa Kawunghilir tersebut telah berjalan selama lima tahun lebih. Pada tahun 2025 ini, tepat pada tanggal 27 bulan April, Hj. Bunda Yosa memperingati usianya yang ke-60 tahun.
Bahkan, kecintaannya kepada warga, bunda Hj. Yosa juga melounching kembali program yang telah berjalan sejak dirinya dilantik sebagai Kuwu Desa Kawunghilir empat tahun lalu. Ia memberikan pinjaman sebesar Rp20 juta untuk para orangtua yang punya anak sekolah di tingkat SLTP.
“60 tahun itu usia yang tidak muda lagi. Makanya, saya ingin terus berbagi kepada warga. Program pinjaman Rp20 juta itu bagi warga yang punya anak sekolah SMP, ” ucapnya, saat ditemui pada sela sela acara khitanan gratis di halaman rumahnya, Ahad, 27 April 2025.
Bunda Hj. Yosa Novita merasakan betul bagaimana repotnya ketika punya anak sekolah di tingkat SLTP maupun SLTA. Alasannya meski saat ini sekolah memang gratis, namun untuk punya seragam baru, sepatu dan buku tulis baru tetap harus dibeli.
“Oleh karenanya, pinjaman tanpa bunga ini diharapkan bisa meringankan beban para orangtua. Terutama bagi para ibu rumah tangga yang punya anak sekolah, ” ungkapnya.
Bunda Hj. Yosa Novita punya motto khusus karena selalu berbagi kepada warga, ia meyakini bahwa “Matematika gusti Allah”lebih canggih daripada Matematika logika.
“Diberi kelebihan rizqi oleh yang maha Kuasa, maka saya pun wajib berbagi, InsyaAllah rezeqi akan selalu ada dan makin bertambah, ” ucapnya.
Dalam usianya yang ke-60 tahun ini, Bunda Hj. Yosa banyak menerima ucapan selamat serta doa bagi dirinya. Warga Kawunghilir mendoakan agar Bunda Hj. Yosa Novita selalu sehat selalu dan berumur panjang.
Dalam perayaan yang ke 60 tahun ini, juga digelar acara wayang golek. Gelaran wayang golek ini telah terlaksana untuk ke-lima kalinya.
“Senang ajah sama seni budaya Sunda wayang. Nonton bareng sambil makan makan di sini bersama warga, itu menggembirakan banget, ” tandasnya. (Acil Erik)
Comment here