Anggota DPRD Majalengka M. Fajar Shidik Mengingatkan Pemda
MAJALENGKA – macakata.com – Penerapan kebijakan Pembatasan Sosial Bersekala Besar (PSBB) dan menjelang perayaan Hari Raya Idul Fitri 1441 Hijriah, realita saat ini, pusat-pusat perbelanjaan di wilayah Kabupaten Majalengka dipadati para pengunjung.
Kondisi tersebut mendapat tanggapan dari anggota DPRD Kabupaten Majalengka M. Fajar Shidik CH. Ia mengatakan, dengan adanya kondisi peningkatan pengunjung pasar swalayan di Majalengka, pihaknya mendorong pemerintah daerah, untuk segera memberikan klarifikasi dan pemahaman kepada para pengusaha dan pengunjung.
Berdasarkan pengamatannya, sejak Maret hingga Mei 2020 ini, persoalan mengenai aktifitas pedagang, baik pedagang kaki lima maupun pedagang elit di pasar swalayan, menjadi problem yang banyak diperbincangkan di lingkungan masyarakat, maupun media jejaring sosial.
“Contohnya perlakuan berbeda terhadap PKL dan swalayan, ini menjadi perbincangan hangat di tengah-tengah masyarakat. Jadi dengan adanya polemik terkait berjubelnya pengunjung swalayan, seharusnya pemda atau gugus tugas memberikan klarifikasi atau pemahaman terkait polemik yang ada di tengah-tengah masyarakat,” ungkapnya, Senin, 18 Mei 2020.
Fajar meminta Pemerintah Daerah untuk terus meningkatkan edukasi yang masif kepada masyarakat, protokol kesehatan harus benar-benar dijalankan oleh semua lapisan masyarakat. Alasannya, kondisi saat ini semua elemen masyarakat sedang bersama-sama berikhtiar keluar dari Pandemi Covid-19.
“Oleh karena itu kebijakan aturan yang telah tertuang dalam Peraturan Bupati Majalengka Nomor 54 Tahun 2020 Tentang Pelaksana PSBB pun harus benar-benar diterapkan. Karena tidak mengindahkanya protokol kesehatan menjadi persoalan, ketika situasi kita masih sama-sama berikhtiar keluar dari pandemik covid 19 dan saya juga tidak melihat dan mendengar adanya edukasi yang masif dari gugus tugas ke lapisan masyarakat,” jelasnya.
Politisi Partai Persatuan Pembangunan ini mengingatkan Pemerintah Daerah untuk menaati aturan selama proses PSBB berlangsung. Apalagi menurut Kang Fajar, saat ini masih banyak kegiatan-kegiatan yang justru mengundang kerumunan banyak orang.
“Dengan situasi kita yang sedang PSBB ini, saya mewarning jangan banyak kegiatan melanggar Perbup. Satu lagi, terkait adanya wacana pembentukan pansus covid, saya selaku ketua fraksi restorasi pembangunan sangat mendukung supaya kerja pemerintah dalam ini gugus tugas kita bisa awasi.” pungkasnya. ( MC-02)
Comment here