BERITAPENDIDIKANScienceWorld

PANI Siap Cetak Seribu Trainer

Peserta TOT hadir dari Cirebon, Indramayu dan Majalengka

MAJALENGKA – macakata.com – Puluhan peserta dari Cirebon, Indramayu dan Majalengka itu semangat mengikuti Training of Trainer (TOT) yang berlangsung di Aula Hikmah Kemenag, Kabupaten Majalengka, Sabtu, 12 Februari 2022.

Mereka mendengarkan pemaparan sejumlah narasumber tentang bahaya narkoba bagi generasi penerus bangsa.

Disamping itu, dalam TOT tersebut, pemaparan narasumber AKP (purn) Susilo mengajarkan tentang pentingnya ‎berkomunikasi yang baik. Alasannya, trainer atau penyuluh yang bekerja di lapangan, akan berhadapan dengan berbagai kemungkinan jenis orang dan ragam komunikasi verbal maupun bahasa tubuh.

‎Permainan olahkata pun dimulai. Narasumber membacakan satu alinea yang cukup panjang, dengan kata dan kalimat yang saling berhubungan.

Lalu, peserta diharapkan dan mengharuskan untuk mengucapkan kalimat panjang tersebut harus persis sama.

Hasilnya, ketika peserta menyebutkan kembali kalimat yang diucapkan pemateri itu, mayoritas sudah banyak yang hilang kata-katanya.

Derai tawa pun menggema. Pelatihan untuk calon penyuluh anti narkoba itu berlangsung tanpa membosankan.

Para peserta juga dilatih untuk mengamati benda-benda yang kecil. Diamati tiga menit, lalu harus menyebutkan barang tersebut secara detailnya, serta berapa jumlahnya.

“Menjadi petugas atau penyuluh‎ nanti, maka perlu untuk memperhatikan kesiapan berbagai hal, diantaranya, harus punya alat bantu, lancar berkomunikasi verbal, memahami ekspresi, artikulasi, intonasi dan hal hal yang berkaitan dengan cara menjelaskan sesuatu kepada masyarakat,” ujar Susilo, yang akrab disapa SBY (Susilo Bukan Yudhoyono).

Sementara itu, Ketua Umum Pegiat Anti Narkoba Indonesia (PANI) Dedi Ginanjar mengatakan, para peserta TOT di Majalengka, Cirebon dan Indramayu diharapkan menjadi relawan yang terus memperjuangkan gerakan anti narkoba.

“Perang tidak selalu harus memanggul senjata, mencegah anak muda remaja terjerumus pada bahaya narkoba, itu juga perang kita saat ini,” ujarnya.

Ketua PANI Majalengka, Oman Surahman mengatakan ke depan, para peserta TOT dapat kembali menyampaikan kepada teman-temannya tentang bahaya narkoba.

“Narkoba jangan sampai merusak anak cucu kita. Kita siap mencetak seribu trainer,” ujarnya.

Sementara itu sejumlah peserta menyambut baik acara TOT tersebut. Mereka terlihat menikmati pemaparan pemateri.

Mewakili Pemerintah Kabupaten Majalengka, asda 1 bidang pemeritahan, Umar Maruf mengatakan pihak Pemda mendukung penuh giat PANI dengan mengadakan TOT tersebut.

Acara sehari ini mendapatkan dukungan dari sejumlah instansi dan sponsor, diantaranya, Pemda, Radio Radika, Radio Rarama, BUMD, juga Garden Hotel Majalengka. (MC-05)

Comment here