MAJALENGKA – macakata.com – Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Majalengka memberikan penghargaan bagi 36 Unit Pengumpul Zakat (UPZ) BAZNAS terbaik dari kategori pengumpulan dana zakat tertinggi se-Kabupaten Majalengka.
Penganugerahan UPZ Award 2023 merupakan bagian dari rangkaian acara Sosialisasi, Pendistribusian Administrasi dan Bimbingan Teknis Aplikasi Hitung Cepat Pengelolaan Zakat Fitrah Tahun 1444 H/2023 M, acara ini berlangsung di Gedung Islamic Center Kabupaten Majalengka. Senin, 20 Maret 2023.
Bupati Majalengka H. Karna Sobahi terlihat hadir, demikian juga Sekda H. Eman Suherman, Ketua Baznas Majalengka H. Agus Yadi Ismail, Baznas Provinsi , Kabag Kesra, serta UPZ se-kabupaten.
Ketua Baznas Kabupaten Majalengka H. Agus Yadi Ismail mengatakan berdasarkan hasil rapat dari Dewan Syar’i pada tanggal 16 Febuari 2023 dan hasil keputusan rapat Pimpinan Baznas. Badan Amal Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Majalengka menggelar sosialisasi pendistribusian administrasi dan bimbingan teknis aplikasi hitung cepat pengelolaan Zakat Fitrah tahun 2023 yang diikuti berbagai unit pengumpulan zakat (UPZ), baik dari Dinas, Instansi ataupun Lembaga pengumpul zakat lainya.
“Diharapkan optimalisasi setiap UPZ dalam pengumpulan zakat tahun 1444 H/2023 M bisa mengalami peningkatan secara signifikan dari tahun sebelumnya, ” ujarnya.
Agus menambahkan, Baznas Majalengka mengadakan penyerahan Baznas Award terhadap 36 Unit Pengumpul Zakat ( UPZ ) dengan kategori pengumpulan dana zakat tertinggi se-Kabupaten Majalengka. Dengan adanya reward ini diharapkan bisa memberikan motivasi bagi para UPZ dalam meningkatkan capaian zakat yang ada di setiap unit pengumpul zakat.
Masih di tempat yang sama, Bupati Majalengka, Karna Sobahi mengatakan, pihaknya mengapresiasi program Baznas. Selain target zakat bagi para ASN. Selama ini zakat tersebut sangat membantu rakyat Majalengka yang sangat membutuhkan.
“Program-program yang dilaksanakan oleh Baznas Kabupaten Majalengka sangat berdampak sekali kepada masyarakat di daerah, dan bisa mengurangi angka kemiskinan terutama bantuan permodalan UKM , Rutilahu, beasiswa sekolah,” ujarnya. Bupati menjelaskan sehebat dan sebanyak apapun potensi zakat yang dimiliki oleh umat Islam di Majalengka, apabila tidak memiliki manajemen yang baik dan tidak terkoordinasi dengan baik, maka kekuatan itu akan pudar.
“Oleh karena itu, sosialisasi ini sangat penting agar pelaksanaannya lebih tertata dengan baik,” ungkapnya. ***
Comment here