BERITAEKONOMI

‎Menuju Ketahanan Pangan Berkelanjutan

Bersama Akademisi, Komisi IV DPRD, Pemuda Pelopor‎, IPDA Majalengka Gelar  Pelatihan Pakan Ternak Alternatif

MAJALENGKA – macakata.com – ‎Ikatan Pemuda Penggerak Desa (IPDA) Kabupaten Majalengka bersama Pemuda Pelopor, Akademisi Unma dan Komisi IV DPRD Majalengka menggelar pelatihan Pakan Ternak Alternatif yang dipusatkan di aula Desa Padaherang Kecamatan Sindangwagwangi, Ahad, 9 Februari 2025.

Dosen Fakultas Peternakan Unma, Rachmat Somanjaya megatakan pelatihan ini diperlukan sebagai upaya ketahanan pangan berkelanjutan. Sekaligus untuk menciptakan dan memotivasi kalangan pemuda di tingkat desa.

“Pelatihan ini sebagai upaya nyata untuk mencitakan SDM-SDM handal terutama di kalangan para pemuda,” ujarnya.

Pemuda pelopor Majalengka, Muhammad Dimyati mengatakan, sekaligus sebagai peternak yang bersentuhan langsung, dirinya  melakukan upaya memotivasi para pemuda supaya semangat terjun dalam bidang peternakan, pelatihan ini tidak hanya sebatas teori, namun juga memuculkan praktek dan bimbingan yang konsisten.

“Selain teori, juga kita praktek langsung bersama para peternak yang ada di wilayah desa, juga kita bekerjasama dengan Bumdes,” ungkapnya.

Senada, anggota DPRD Majalengka fraksi PKB, komisi IV yang salah satunya membidangi ‎tentang kepemudaan, Ade Duryawan mengatakan, pihaknya sangat mengapresiasi bentuk pelatihan yang mengatasnamakan kalangan muda. Pertimbangannya yakni karena setiap desa mempunyai potensi desa yang unik dan cukup banyak.

“Sehingga, semangat pemuda di desa ini harus terus diperjuangkan. Desa sekarang menjadi subyek, bukan lagi obyek, oleh karenanya pelatihan yang digagas ikatan pemuda penggerak desa (IPDA) perlu diapresiasi,” ucapnya.

Ade menambahkan, alasan lainnya, pihaknya melihat ada upaya untuk pengembangan ekonomi berkelanjutan. Harus ada sebagian pemuda yang tinggal di desa namun tetap berpikir dan berpola pikir global. Hal terpenting adalah punya keinginan, karena nantinya akan pasti memberikan kontribusi yang cukup signifikan untuk menciptakan ketahanan pangan berkelanjutan.

“Sebagai contoh, ada program bantuan domba, namun malah dombanya dijual. Padahal jika terus dipelihara maka akan terus menghasilkan bibit dan jumahnya akan semakin banyak, itu berkelanjutan, ” ujarnya.

Ketua IPDA Majalengka, Faturachman Tsabit mengatakan pelatihan pakan ternak alternatif ini bertujuan untuk mengoptimalkan pakan ternak lainnya, sebagai upaya alternatif untuk meningkatkan produkivitas ternak dalam mendukung ketahanan pangan di pedesaan.

Sekretaris Bumdes Padaherang, soal ketahanan pangan desa Padaherang ini tercatat  ada puluhan peternakan domba , hanya saja terkendala soal lahan, kurangnya SDM handal. Dengan adanya pelatihan tentang ketahanan pangan alternatif akan cukup membantu dalam hal jaringan relasi. (Acil)***

Comment here