BERITAPENDIDIKAN

LPA-Slanker Bentuk Wadah Kreasi Anak

LPA-Slanker Bentuk Wadah Kreasi Anak

MAJALENGKA – macakata.com – Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Majalengka bersama Rumah Singgah Slanker berencana membentuk wadah kreasi anak bersama-sama. Dua lembaga yang dikelola oleh anak-anak muda ini, ingin menyelamatkan generasi anak supaya tidak kecanduan gadget atau gawai cerdas.

Selama ini, dua tahun terakhir, khususnya di Kabupaten Majalengka, perkembangan kepemilikan ponsel cerdas berbentuk android dan semacamnya, kini mulai akrab di tangan anak-anak sekolah dasar, taman kanak-kanak dan Paud.

Sementara, dampak negatif dari kecanduan game online atau terlalu lama bermain dan memegang hape tersebut, akan berdampak pada merosotnya daya imajinasi mereka. Meski diakui secara pengetahuan lebih terbuka lebar.

Ketua Umum Lembaga Perlindungan Anak Majalengka, Aris Prayuda mengatakan pihaknya tengah mengupayakan bersama Rumah Singgah Slankers untuk membentuk wadah kreasi anak. Tujuannya mengalihkan anak-anak dari kecanduan dunia gadget/android.

“Dampak dari kecanduan bermain android akan berimbas pada perkembangan otak anak. Solusinya untuk mengalihkan dunia mereka dari gadget itu, perlu dibentuknya wadah kreasi bagi anak-anak,” ungkapnya, Selasa, 25 Februari 2020.

Aris menambahkan anak-anak perlu mengembangkan minat dan bakat serta meningkatkan daya imajinasi mereka. Hanya saja supaya tersalurkan dengan baik, caranya dengan mengalihkan anak-anak bermain manual dan membatasi permainan game online.

“Sebab anak-anak yang bermain gadget justru akan terbatasi daya imajinasinya. Di negara yang sudah maju sekalipun, anak-anak mulai dibatasi penggunaan gadgetnya.”ujarnya.

Ketua Rumah Singgah Slanker, Amin Halimi mengatakan pihaknya sepakat bersama LPA Majalengka untuk membuat semacam wadah kreasi anak. Setelah terbentuk, maka upaya wadah tersebut akan mengarahkan, membimbing dan mendidik positif, supaya anak-anak lebih bergembira dengan kenyataannya dalam menghadapi permainan hidup menjelang dewasa.

“Permainan game online yang saat ini nyandu pada anak-anak harus mulai diatasi dan dibatasi. Kami akan buat wadah kreatif bersama LPA,” tandasnya. ( MC-02)

Comment here