Sejak Ada Bandara, Resapan Air Terus Berkurang
MAJALENGKA – macakata.com – Sebagian rumah di wilayah penyangga Bandara Kertajati terendam air. Banjir ini cukup tinggi. Selutut orang dewasa. Di bagian dataran yang lebih rendah, ketinggian air mencapai setengah meter lebih.
Banjir tersebut berada di Desa Bantarjati dan Desa/Kecamatan Kertajati. Di desa lainnya, yakni Desa Biyawak Kecamatan Jatitujuh Kabupaten Majalengka, juga dilaporkan banjir.
Meski tidak sampai merendam rumah-rumah warga. Akan tetapi banjir ini, telah terjadi setiap kali puncak musim hujan. Apalagi jika hujan deras turun dengan intensitas yang lama.
Salah seorang warga Bantarjati, Yati (46) mengatakan banjir di wilayahnya memang kerap terjadi pada puncak musim hujan. Apalagi, ditambah, hujan deras telah turun sejak Senin sore hingga malam hari.
“Sehingga, air merangsek masuk ke bagian dalam rumah. Kami berharap ada tindakan nyata dari pemerintah,” ungkapnya, Selasa, 31 Maret 2020.
Kepala Desa Bantarjati, Nono mengatakan pihaknya membenarkan bahwasanya puluhan rumah warga di desanya terendam banjir. Hal itu disebabkan karena hujan deras yang mengguyur kawasan Kertajati dan sekitarnya.
“Sejak sore sampai malam, kemarin itu, hujan deras menyebabkan genangan air di sejumlah blok. Sejumlah rumah terendam,” ungkapnya.
Nono menambahkan sebagian titik memang ada yang banjir dengan kategori rendaman cukup parah. Banjir tersebut berada di Blok Jum’at. Blok ini datarannya lebih rendah, sehingga air menggenang lebih banyak.
“Sejak ada bandara, hujan besar selama satu jam saja, bisa langsung menggenangi jalan dan selokan gang. Resapan airnya semakin berkurang, sehingga air hujan mudah menggenang,” ujarnya.
Terpisah, warga di Desa Biyawak juga mengeluh. Air hujan yang turun sejak kemarin sore hingga malam hari, membuat genangan air membanjiri sebagian pemukiman warga. Titik yang paling urgen yakni bagian sawah banyak yang terendam.
“Terutama di RT 1 dan RT 5, genangan banjir cukup banyak.” ujar sejumlah warga.
Laporan dan keluhan tentang banjir ini, juga langsung direspon oleh Wakil Bupati Majalengka, Tarsono D. Mardiyana. Ia datang langsung meninjau lokasi banjir di wilayah Bantarjati dan Kertajati, pada Selasa siang, 31 Maret 2020 . Pihaknya memastikan langsung lokasi banjir itu, untuk kemudian dicari solusi penanganannya. ( MC-02)
Comment here