BERITA

Orgil Bugil Dipakaikan Baju

MAJALENGKA – macakata.com – Orang gila tanpa busana alias bugil, kadang dapat dijumpai di pinggir jalan raya.

Pemandangan Orgil bugil tersebut, tentu saja membuat perasaan yang melihatnya prihatin, miris sekaligus nyinyir.

Meski orgil tersebut, misalnya lawan jenis, namun tetap saja, orgil bugil menimbulkan sebuah perasaan yang tak mengenakan ketika tak sengaja mata ini memandangnya.

Daripada hanya mencibir dan nyinyir, sejumlah anggota polisi yang berada di wilayah Jatiwangi, justru langsung bertindak. Sebuah aksi nyata, menggugurkan semua keraguan dan rasa nyinyir itu.

Orgil bugil itu terlihat di wilayah Kecamatan Jatiwangi Kabupaten Majalengka pada Minggu, 06 Juni 2021.

Sejumlah anggota Polsek Jatiwangi Kabupaten Majalengka didampingi anggota lainnya menghampiri orgil bugil itu. Lalu memberinya baju dan celana.

Tak hanya itu, baju dan celana langsung dipakaikan kepada orgil bugil tersebut.

Melihat dari alat kelaminnya, memang berjenis laki-laki. Anggota yang memakaian baju dan celana, juga laki-laki.

Aiptu Anto selaku Kanit Sabhara Polsek Jatiwangi mengatakan, celana dan baju yang dikasihkan untuk orgil tersebut merupakan miliknya.

Ia mengambilnya dalam lemari.Tak tega melihat pemandangan tersebut.

“Hanya dorongan kemanusiaan saja. Bayangkan bila saudara kita seperti itu, jadi tontonan, kan gak enak juga,” ujarnya, Minggu, 6 Juni 2021.

Aiptu Anto menambahkan, pada dasarnya, orang gila tersebut sama-sama bisa merasakan kedinginan dan kepanasan.

“Kebetulan dia melintas ke depan mako Polsek, kami berinisiatif untuk memakaikan baju dan celana.” ujarnya.

Kapolsek Jatiwangi Kompol Asep S Fiqih menyampaikan tentang aksi anak buahnya itu merupakan dorongan rasa kemanusiaan.

“Berbuat kebaikan itu kan tak mesti sodaqoh uang saja,” ungkapnya.

Kapolsek menjelaskan rasa peduli dan berbuat kebaikan terhadap sesama yang ada di lingkungan, perlu terus digalakkan.

Mereka yang membutuhkan perhatian dan bantuan, baik moril maupun materil harus direalisasikan dalam bentuk nyata.

“Itu bisa jadi inspirasi bagi masyarakat lainnya,” ucapnya.

Kapolsek menuturkan, sebagai seorang Bhayangkara, ketika melihat sesuatu yang diperlukan bantuan, memang harus cepat merespon.

“Kebaikan apapun harus ada aksi, jangan hanya bicara,” pungkasnya. ( MC-03)

Comment here