Kali ini di Kecamatan Bantarujeg dan Lemahsugih
MAJALENGKA – macakata.com – 54 pengurus MUI se-Kecamatan Bantarujeg, terdiri dari 39 pengurus MUI desa dan 15 ulama pengurus MUI Kecamatan menerima bantuan dari Baznas Kabupaten Majalengka.
Program Jaga Kiayi dan Santri ini juga menyasar wilayah Kecamatan Lemahsugih. Bantuan tersebut dibagikan untuk 72 pengurus MUI se-Kecamatan Lemahsugih. Terdiri dari 57 pengurus MUI Desa dan 15 ulama pengurus MUI Kecamatan.
Realisasi program Jaga Kiayi dan Santri ini, sebagai wujud kecintaan pemerintah daerah Kabupaten Majalengka bersama Badan Amil Zakat Nasional (Baznas).
Prosesi penyerahan bantuan dari program Jaga Kiayi dan Santri tersebut, dihadiri langsung Bupati Majalengka, Ketua Baznas Majalengka, camat Lemahsugih juga camat Bantarujeg, serta para penerima bantuan.
Bupati Majalengka H. Karna Sobahi mengatakan, program Jaga Kiayi dan Santri ini bukan hanya sebatas lounching. Akan tetapi realisasi langsung kepada masyarakat betul-betul dilaksanakan.
“Sehingga, para kiayi dan ulama juga para santri dapat merasakannya. Di tengah pandemi Covid-19 ini kita harus rajin berbagi dengan warga,” ungkapnya.
Ketua Baznas Majalengka H. Agus Yadi Ismail mengatakan, pihak Baznas Majalengka secara bertahap mendatangi langsung setiap kecamatan, untuk merealisasikan program Jaga Kiayi dan Santri.
“Sabtu-Minggu kami turun langsung bersama pak Bupati membagikan bantuan program ini,” ujarnya.
Agus menambahkan program ini sedang dilaksanakan, sehingga program ini dapat meringankan para alim ulama dan para santri.
Agus menjelaskan bantuan yang diberikan tersebut, yakni berupa paket sembako dan bantuan tunai.
“Semoga kita semua bisa terus berbagi. Sebaik-baik manusia adalah yang paling bisa memberikan manfaat untuk orang lain,” ucapnya.
Camat Lemahsugih Mumuh Muhidin mengatakan, pihaknya mengapresiasi program Jaga Kiai dan Santri. Hal ini merupakan bentuk sinergi dan kepedulian pemerintah daerah kepada alim ulama. Juga telah sesuai dengan visi misi Bupati dan Wakil Bupati Majalengka.
“Implementasi dan realisasi visi misi tersebut betul-betul dapat dirasakan,” ungkapnya.
Mumuh menambahkan, para alim ulama telah konsisten dan istiqomah dalam mengajarkan ilmu, sehingga pada masa pandemi Covid-19 ini sangat perlu diperhatikan.
“Terima kasih pak Bupati, terima kasih Baznas Majalengka,” tandasnya. (hrd)
Comment here