BERITAEKONOMI

Kakek di Talaga Ini Tak Tahu Corona, Tapi Senang Dapat Sembako

Kapolres Majalengka Bersama Kapolsek Talaga Membagikan Sembako dan Masker Gratis di Sekitaran Alun-alun Talaga

MAJALENGKA – macakata.com – Puluhan ojeg, pedagang keliling, tukang somay dan pengendara serta pejalan kaki mendapatkan masker gratis. Sebagian lainnya, seperti pedagang keliling dan tukang ojeg mendapatkan sembako cuma-cuma untuk kebutuhan dapurnya.

Yang menarik, ada satu orang kakek penjual es campur keliling. Namanya Kakek Ending. Usia 55 tahun. Menerima dengan haru dan mengucap terima kasih.

Seumur jualan es, yang dialaminya sejak 30 tahun lalu di sekitaran alun-alun Talaga itu, ia mengaku baru pertama kali mendapatkan bantuan sembako dari Kapolres Majalengka dan Kapolsek Talaga.

Kakek Ending juga kaget, karena tangannya harus disempot hand sanitizer. Lalu diberi masker untuk segera dipakai. Setelah itu diberi sembako.

“Saya cukup senang. Baru kali ini saya dapat kiriman sembako. Cuma aneh karena saya harus pakai masker dan tangan saya disemprot dulu oleh cairan.” ungkapnya di depan Alun-alun Talaga, Selasa siang, 7 April 2020.

Kakek Ending rupanya tidak mengetahui apa itu wabah Corona atau Covid 19 yang bisa menular lewat kontak fisik langsung dan komunikasi jarak dekat.

“Saya tidak tahu apa itu Corona? Tapi kalau saya harus pakai masker ini boleh juga. Saya kan udah dikasih sembako. Saya berharap besok lusa ada lagi pembagian sembako.” ungkapnya.

Diakuinya, selama tiga pekan ini penjualannya memang menurun. Akan tetapi ia hanya menghitung/mengkalkulasi karena adanya faktor musim hujan.

“Kalu musim hujan ya begini, penjualan es memang rata-rata turun. Beneran saya tidak tau ‎apa itu Corona atau Covid 19. Tapi saya bersedia untuk menerima sembako lagi,” ungkapnya tersenyum sambil membuka masker, dalam bahasa Sunda khas orang Talaga-Cikijing.

Sementara itu, Kapolres Majalengka, AKBP. Bismo Teguh Prakoso didampingi Kapolsek Talaga, AKP. Agus Romi mengatakan pihaknya membagikan ribuan masker gratis kepada warga Talaga, yang berada di sekitar alun-alun Talaga. Serta membagi-bagikan sembako.

“Kami juga membagikan sembako kepada tukang ojeg, penjual keliling. Mereka pasti terdampak social distancing ini. Maka kita berikan sebagai bentuk solidaritas sesama manusia,” ungkapnya.

Kapolres menambahkan pihaknya menghimbau kepada warga Talaga, Cikijing dan Majalengka bagian selatan, untuk tetap menjaga jarak dan tetap menggunakan masker ketika bepergian keluar rumah.

“Kita semua sedang melawan virus yang tak terlihat. Caranya tetap jaga jarak. Tetap pakai masker dan cuci tangan setiap kali selesai beraktifitas.” Tandasnya. ( MC-02)

Comment here